Malas Membuka Sakitnya Ustad Maaher Polri Dapat Buat Nama Keluarga Tercoreng

Comments · 483 Views

Malas Membuka Sakitnya Ustad Maaher Polri Dapat Buat Nama Keluarga Tercoreng


Kepala Seksi Jalinan Warga Mabes Polri Inspektur Jenderal Argo Yuwono malas ungkap sakit yang dialami oleh ustad Maaher At Thuwailibi. Maaher dijumpai meninggal karena menderita sakit itu.

https://inspirasiterikini.info/wakil-menteri-pertanian-sasaran-jokowi-1-peternak-punyai-3-sapi/

"Saya tidak dapat sampaikan sakitnya apa karena ini ialah sakit yang peka ya. Ini dapat terkait bernama baik keluarga mendiang," tutur Argo dalam pertemuan jurnalis online pada Selasa, 9 Februari 2021.

Argo menjelaskan, yang paling penting ialah pemicu kematian Maaher alias Soni Eranata terverifikasi karena sakit oleh dokter. Maaher juga awalnya sempat jalani perawatan di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

"Sakitnya peka yang dapat membuat nama baik keluarga bisa juga tercoreng jika kami sebut di sini," kata Argo.

Ustad Maaher At-Thuwailibi wafat di Rutan Mabes Polri, pada 8 Februari 2021 malam. Meninggal dunianya Maaher pertama kalinya dipublikasikan oleh Aziz Yanuar. "Ustad Maaher Thuailibi wafat di rutan Mabes Polri beberapa menit yang lalu, mudah-mudahan husnul khotimah," sebut Aziz seperti diambil dari status WhatsApp pribadinya.

ANDITA RAHMA

Persiapan Polri dalam hadapi musibah itu satu diantaranya menyiagakan personil yang bergabung dalam Satuan tugas Kontijensi.

Agus Andrianto yang bernama disebut dalam video itu menentang dia terima uang dari Ismail Berlubang.

Ahmad menyebutkan Polri akan terus lakukan pemburuan pada beberapa terdakwa kasus tidak berhasil ginjal kronis.

Mabes Polri memberangkatkan team ke Filipina untuk bekerjasama lakukan interograsi kombinasi dalam kasus WNI asal Papua membawa senjata api

KKB sempat menembaki saksi, tetapi tidak terkena. Saksi memberikan laporan kejadian yang dirasakannya ke polres di tempat.

Korps Lalu Lintasi (Korlantas) Polri selekasnya melaunching buku test teori pembikinan Surat Ijin Berkendara (SIM) di tahun ini.

Di awal terciptanya Korlantas Polri, tidak bekerja penegakan hukum di jalan seperti pemberian tilang, cuma mengurusi jalan raya dan kecelakaan.

Pusdokkes Polri sukses kantongi profile DNA potongan jemari yang diketemukan dalam sayur lodeh oleh masyarakat Kabupaten Belu beberapa lalu.

Polri lakukan beberapa cara untuk jamin keamanan dan kenyamanan pemirsa dalam pertandingan semi-final Piala AFF 2022 di antara Indonesia versus Vietnam

Bukti mengenai AKBP Bambang Kayun yang diputuskan sebagai terdakwa kasus suap dalam perselisihan persaingan perebutan hrta peninggalan pebisnis Pontianak.

 

Comments